Kamis, 14 April 2016

memori setelah PKL selama 6 Bulan


 suasana saat kita semua melaksanakan prakerin selama 6 bulan lamanya, dan dilakaukan dengan jalan jalan ke curug totos di bumujawa.inilah hasil foto foto disana saya dan teman teman XI Multimedia 1 SMK MUHAMMADIYAH 1 KOTA TEGAL.





Selasa, 12 April 2016

materi Pengolahan Citra Digital Kelas XI Semester 1

BAB I PENDAHULUAN

A. Diskripsi.
Pengolahan Citra Digital adalah salah satu mata pelajaran wajib dasar program keahlian Teknik Komputer dan Informatika (TKI). Berdasarkan struktur kurikulum mata pelajaran Pengolahan Citra Digital disampaikan di kelas XI semester 1, 4 jam pelajaran per minggu. Untuk semester 1 topik materi pembelajaran menekankan pada tipografi dan citra bitmap.

Dalam desain komunikasi visual, huruf memainkan peranan sangat penting dalam keberhasilan suatu bentuk seni komunikasi grafis. Huruf bukan lagi sebagai pelengkap statement visual, tetapi sudah menjadi sajian utama komunikasi grafis yang berbentuk buku, katalog atau brosur. Sehingga sangat penting untuk mempelajari tipografi beserta prinsip-prinsip perancangan desain grafis yang mengandung unsure estetika . Citra bitmap mendukung teori tipografi untuk mengembangkan karya grafis sesuai dengan kaidah-kaidah pembuatan karya grafis.

Pembelajaran Pengolahan Citra Digital ini menggunakan metode pendekatan scientifik. Dalam pendekatan ini praktikum atau eksperimen berbasis sains merupakan bidang pendekatan ilmiah dengan tujuan dan aturan khusus, dimana tujuan utamanya adalah untuk memberikan bekal ketrampilan yang kuat dengan disertai landasan teori yang realistis mengenai fenomena yang akan kita amati. Ketika suatu permasalahan yang hendak diamati memunculkan pertanyaan-pertanyaan yang tidak bisa terjawab, maka metode eksperimen ilmiah hendaknya dapat memberikan jawaban melalui proses yang logis. Proses-proses dalam pendekatan scientifik meliputi beberapa tahapan (gambar 3) yaitu: mengamati, hipotesis atau menanya, mengasosiasikan atau eksperimen, mengumpulkan atau analisa data dan mengkomunikasikan. Proses belajar pendekatan eksperimen pada hakekatnya merupakan proses berfikir ilmiah untuk membuktikan hipotesis dengan logika berfikir.

B. Prasyarat.
Untuk kelancaran pencapaian kompetensi dalam mata pelajaran desain multimedia ini dibutuhkan beberapa peryaratan baik pengetahuan maupun ketrampilan dasar. Persyaratan tersebut antara lain ialah: peserta didik mempunyai kompetensi dalam hal pemanfaatan teknologi informasi, seperti mengoperasikan hardware komputer dan mengoperasikan perangkat lunak aplikasi. Perangkat lunak aplikasi tersebut antar lain ialah pengolah data untuk menganalisis data hasil eksperimen, pengolah kata untuk membuat laporan dan aplikasi presentasi untuk mengkomunikasikan dan mempresentasikan hasil laporan.


C. Petunjuk Penggunaan.
Buku pedoman siswa ini disusun berdasarkan kurikulum 2013 yang mempunyai ciri khas penggunaan metode scientific. Buku ini terdiri dari dua bab yaitu bab satu pendahuluan dan bab dua pembelajaran. Dalam bab pendahuluan beberapa yang harus dipelajari peserta didik adalah diskripsi mata pelajaran yang berisi informasi umum, rasionalisasi dan penggunaan metode scientifik. Selanjutnya pengetahuan tentang persyaratan, tujuan yang diharapkan, kompetensi inti dan dasar yang akan dicapai serta test kemampuan awal.
Bab dua menuntun peserta didik untuk memahami deskripsi umum tentang topik yang akan dipelajari dan rincian kegiatan belajar sesuai dengan kompetensi dan tujuan yang akan dicapai. Setiap kegiatan belajar terdiri dari tujuan dan uraian materi topik pembelajaran, tugas serta test formatif. Uraian pembelajaran berisi tentang diskripsi pemahaman topik materi untuk memenuhi kompetensi pengetahuan. Uraian pembelajaran juga menjelaskan deskripsi unjuk kerja atau langkah-langkah logis untuk memenuhi kompetensi skill.
Tugas yang harus dikerjakan oleh peserta didik dapat berupa tugas praktek, eksperimen atau pendalaman materi pembelajaran. Setiap tugas yang dilakukan melalui beberapa tahapan scientifik yaitu :
1) melakukan pengamatan setiap tahapan unjuk kerja
2) melakukan praktek sesuai dengan unjuk kerja
3) mengumpulkan data yang dihasilkan setiap tahapan
4) menganalisa hasil data menggunakan analisa diskriptif
5) mengasosiasikan beberapa pengetahuan dalam uraian materi pembelajaran untuk membentuk suatu kesimpulan
6) mengkomunikasikan hasil dengan membuat laporan portofolio. Laporan tersebut merupakan tagihan yang akan dijadikan sebagai salah satu referensi penilaaian.

D. Tujuan Akhir.
Setelah mempelajari uraian materi dalam bab pembelajaran dan kegiatan belajar diharapkan peserta didik dapat memiliki kompetensi sikap, pengetahuan dan ketrampilan yang berkaitan dengan materi:
 Anatomi font huruf pada tipografi
 Klasifikasi huruf font pada tipografi
 Membuat desain teks
 Pemberian efek pada teks menggunakan aplikasi pengolah teks
 Citra bitmap
E. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar.
1. Kompetensi Inti 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
Kompetensi Dasar :
1.1. Memahami nilai-nilai keimanan dengan menyadari hubungan keteraturan dan kompleksitas alam dan jagad raya terhadap kebesaran Tuhan yang menciptakannya
1.2. Mendeskripsikan kebesaran Tuhan yang menciptakan berbagai sumber energi di alam
1.3. Mengamalkan nilai-nilai keimanan sesuai dengan ajaran agama dalam kehidupan sehari-hari.

2. Kompetensi Inti 2: Menghayati dan Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
Kompetensi Dasar:
2.1. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi sikap dalam melakukan percobaan dan berdiskusi
2.2. Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.
3. Kompetensi Inti 3: Memahami,menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual dan prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
Kompetensi Dasar:
3.1. Memahami anatomi font huruf pada tipografi
3.2. Memahami klasifikasi huruf font pada tipografi
3.3. Memahami cara membuat desain teks
3.4. Memahami cara member efek pada teks menggunakan aplikasi pengolah teks
3.5. Memahami citra bitmap
4. Kompetensi Inti 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik dibawah
pengawasan langsung.
Kompetensi Dasar:
4.1. Menyajikan data hasil pengamatan terhadap anatomi font huruf
berbagai media dalam kehidupan sehari-hari
4.2. Menyajikan data hasil pengamatan terhadap jenis-jenis font huruf
berbagai media dalam kehidupan sehari-hari
4.3. Membuat desain teks untuk keperluan tertentu
4.4. Melakukan pengolahan teks (efek khusus)
4.5. Menyajikan data hasil pengamatan terhadap citra bitmap
F. Cek kemampuan awal.
1. Jelaskan pengertian tipografi.!
2. Apa yang dimaksud dengan leading, kerning, tracking ?
3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Capline dan Meanline !
4. Sebutkan komponen utama area kerja Photoshop !
5. Sebutkan unsur-unsur estetika dalam desain grafis !
BAB 2 PEMBELAJARAN
A. Diskripsi
B. Kegiatan Belajar 1. Kegiatan Belajar 1 : Perkembangan Huruf Tipografi
a. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan belajar 1 ini peserta didik diharapkan dapat :
 Mengerti dan memahami pengertian tipografi
 Memahami sejarah tipografi
 Memahami perkembangan huruf
b. Uraian Materi
1) Pengertian Tipografi
Secara etimologi, tipografi/typography berasal dari bahasa Yunani. Typos berarti bentuk, dan Graphein berarti menulis.
Tipografi adalah ilmu yang mempelajari tentang seni dan desain huruf (termasuk simbol) dalam aplikasinya untuk media komunikasi visual melalui metode penataan layout, bentuk, ukuran dan sifatnya sehingga pesan yang akan disampaikan sesuai dengan yang diharapkan.
Secara modern, tipografi berkaitan dengan penataan huruf pada media elektronik, baik dari segi tampilan maupun output ke berbagai media cetak.
Sedangkan secara tradisional, tipografi berkaitan dengan penataan huruf melalui media manual berupa lempeng baja yang timbul atau karet (stempel) yang timbul yang berkenaan dengan tinta dan akan dituangkan ke permukaan kertas.
Ilmu tipografi digunakan pada banyak bidang diantaranya desain grafis, desain web, percetakan, majalah, desain produk dan sebagainya.

Tipografi memegang peranan penting dalam segala hal yang berkenaan dengan penyampaian bahasa non verbal (menggunakan tulisan) dalam segala bentuk publikasi karena kita harus tahu berapa ukuran tulisan yang akan kita gunakan, efek dan bentuk yang akan kita tampilkan sehingga muatan emosi dan sifat dari pesan yang muncul sesuai dengan tujuan komunikasi yang ingin kita tampilkan kepada publik.
Sebagai contoh, dalam bahasa verbal, tidak mungkin orang berteriak dengan bentakan untuk merayu/membujuk seseorang sehingga menuruti atau memahami kemauannya. Begitu juga dalam tipografi, tidak mungkin membuat tulisan dengan bentuk tegas dan keras (seperti larangan atau bentakan emosi) untuk publikasi yang bersifat membujuk atau menawarkan sesuatu produk atau jasa..
Fungsi utama dari tipografi ialah membuat teks menjadi berguna dan mudah digunakan. Artinya tipografi berbicara tentang kemudahan membaca teks (readability) dan kemudahan mengenali setiap huruf dan kata (legibility).
Readability dipengaruhi oleh :
 Jenis huruf
 Ukuran
 Pengaturan, termasuk di dalamnya alur, spasi, perataan dan sebagainya.
 Kontras warna terhadap latar belakang.
Sedangkan legibility ditentukan oleh :
 Kerumitan desain huruf, seperti penggunaan serif, kontras stroke, dan sebagainya.
 Penggunaan warna
 Frekuensi pengamat menemui huruf dalam kehidupan sehari-hari.